hilangnya seseorang yang kita sayang itu mampu mengejutkan kita dari suasana kegembiraan . itulah yang aku alami sekarang . mengapa kegembiraan itu hanya seketika ? kenapa ianya hanya pinjaman dari-Nya ? ok , aku faham sekarang . jika segala kegembiraan ini terus diberikan dan kekal dalam diri kita , kita pasti tiada kata untuk mengucapkan kalimahnya , Alhamdulillah , Allahuakhbar ! adakah apabila kita sedang lena di makan masa , di buai dunia , diperintah oleh jiwa , adakah kita akan mengucapkan syukur kepada-Nya ? oh , silap ! tapi bagaimana ingin ditebus segala yang terjadi ? bagaimana ingin dipalingkan dari keterlanjuran diri yang telah lupa akan-Nya ? bagaimana ? semuanya terpulang pada diri , sesungguhnya jika engkau faham akan perintah oleh-Nya , engkau akan jadi seorang yang akan dijaga dunia dan akhirat , tapi jikau engkau masih akur akan perintah jiwamu ! perintah hatimu ! yang kian mengecil , hitam dan busuk kerana duniamu , sehinggakan sekecil hatimu itu mampu memerintahkan jasadmu , kamu tunduk akan perintah hatimu , tapi perintah tuhanmu ? ALLAH ! ingatlah , jika kamu menjaga hatimu , menjaga dirimu , menjaga hubunganmu dengan pencipta , pasti kamulah orang yang paling bahagia didunia dan diakhirat . siapakah yang akan memberikan kamu kebahagiaan ? adakah hatimu ? bukan ! tetapi tuhanmu yang layak disembah dan tiada tuhan melainkannya iaitu ALLAH . kembalilah pada-Nya , pasti kebahagiaanmu akan dijaga . insya'Allah .
